Jumat, 17 Juni 2016

Cintaku di Banyu Anjlok

pada hari sabtu tanggal 06 juni 2015 kami rombangan IKAMANBULA pergi bersama. pada saat perjalanan yang sangat menyenagkan dan bahagia. kami bisa pergi bersama sebelum datang bulan Romadhan. momen seperti ini yang sangat kita tunggu bersama tapi baru kali ini bisa terlaksana meskipun dari temen-temen banyak yang tidak ikut. tetapi temen-temen yang ikut tetap semangat dalam perjalanan ke Banyu Anjlok walaupun dalam perjalanan banyak rintangan dan jalan yang extrem dan penuh tantangan kita dan menikmati perjalana meskipun dalam perjalan tersebut kehujan. dalam perjalana kurang lebih 2 jam kita sambil ngobrol,bernyai dan bercanda tawa dan bercerita tentang pengalaman masing-masing.
pada saat itu aku sudah males banget mau ikut ke Pantai lengoksono karena teman-teman berangkatnya telat banget karena jamnya karet. aku gak menyanka dia mengikuti rombongan tersebut, saya kaget banget kalau sidia ikut rombangan kami saya merasa terkejut dan  hati ini merasa berbungan-bunga disaat itu dia ikut rombongan kami, aku gak nyangka dia ikut bersama kami. teman saya ini adalah seorang aktifis di kampus universitas negeri malang (UM Malang).
teman saya yang satu ini super sibuk tapi temen-temen mengerti dengan kesibukannya. dia sangat konsisten apa yang dia lakukan. saya salut dengan dia sudah cantik dan aktif di organisasi  kadang aku iri sama dia. mengapa dia bisa melakukan semua itu dan aktif dalam semua bidangnya.


awalnya males mau ikut ke Banyu Anjlok. kok gak tahu mengapa menjadi semangat sekali seperti orang baru nemu sesuatu. pada saat perjalanan saya merasa jaim atau CP tapi malu ada pembina. setiap perjalanan aku selalu memperhatikan dia melihat wajanya aja dari jau sudah sangat senang sekali apa lagi kalau dekat.
jujur aku suka sama dia sudah lama tapi gak bisa bicara kalau didepan dia seperti orang goblok. orang yang saya sukai sangat spesial banget di hatiku ini. apakah ini namanya cinta. perjanan ke Bayu Anjlok dengan menaiki truk saat perjalanan saya memandangi wajahnya yang indah samapai mataku terpana pada dirinya.sesamapai perjalanan di pantai lenggok sono.
kami meneruskan perjanan ke Bayu Anjlok dengan berjalan kaki dengan perjalana kurang lebih 3km. saya berjalan dengan teman-teman sambil memandanginya takut kenapa-napa maklum pujaan hati.
saya sampai  di bayu Anjlok merasakan hawa energi positif dari kebahagian yang tak dapat di ungkapkan dengan kata-kata. Hati senang dan gembira bahwa dia telah menjadi bagian dari hati ini yang terdalam. Cinta ini begitu indah dan berjuta rasanya kata titi Puspa itula perasaan yang indah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar